Pengamanan Jaringan Komputer secara Umum
Jaringan personal komputer artinya dua atau lebih perangkat komputer yang saling terhubung
atau terkoneksi antara satu menggunakan yang lain dan digunakan buat aneka macam asal data. Sistem
keamanan jaringan adalah proses untuk mengidentifikasi dan mencegah pengguna
yang tidak sah dari suatu jaringan komputer. Tujuannya tentu saja untuk
mengantisipasi resiko ancaman berupa perusakan bagian fisik komputer maupun
pencurian data seseorang.
Penjabaran Jaringan dari cangkupan area
- LAN (Local Area Network), menghubungkan perangkat jaringan sedemikian rupa sehingga personal komputer langsung serta workstation bisa membuatkan data, alat, dan acara. jaringan yang ruang lingkupnya berada di area yg cukup kecil.
- MAN (Metropolitan Area Network), meliputi area yang lebih akbar daripada LAN serta area yang lebih mungil dibandingkan menggunakan WAN. Ini menghubungkan dua atau lebih komputer yg terpisah tetapi berada di kota yang sama atau tidak sama. Ini mencakup area geografis yang luas serta dapat berfungsi menjadi ISP (penyedia layanan internet).
- WAN (Wide Area Network, artinya jaringan personal komputer yg membentang di daerah geografis yang luas, meskipun mungkin terbatas pada batas-batas negara.
Bentuk Ancaman terhadap Jaringan Personal Komputer
Brute force, adalah bentuk ancaman terhadap
jaringan komputer berupa tindakan hackers yang berupaya mengakses sistem atau
jaringan secara paksa dengan cara menebak username dan password.
Cara mengatasinya :
- Tingkatkan kompleksitas password dengan mengkombinasikan huruf, simbol, dan nomor .
- Hindari memakai pola istilah sandi yg umum dan menuliskan isu yg praktis ditebak (seperti nama serta tanggal lahir).
- Menerapkan proses identifikasi lanjutan seperti memindai sidik jari, memasukkan kode spesifik, atau berbagai metode lainnya.
Denial of Services, adalah
menggunakan cara membanjiri suatu server menggunakan paket data pada jumlah
yang sangat besar sehingga server tadi
tidak bisa memproses seluruh paket yg tiba.
Cara mengatasinya :
- Memakai firewall buat menghindari agresi yang bertujuan untuk menyerang data – data yang ada di personal komputer Anda.
- Melakukan blocking terhadap IP yg terlihat mencurigakan. Bila port sudah dimasuki, maka personal komputer Anda akan terkuasai oleh si penyerang.
- Menolak paket data dan mematikan service UDP (User Datagram Protocol).
- Memakai anti virus yang bisa menangkal agresi data seperti Kapersky.
- Melakukan filtering di permintaan ICMP (Internet Control Message Protocol) echo di firewall.
IP spoofing, adalah jenis spoofing yg
memungkinkan pelaku buat membarui source IP sehingga tidak dapat terlacak waktu
ingin mengelabui komputer tujuan. Ini juga menjadi keliru satu teknik yang
sering digunakan oleh pelaku saat melakukan serangan DoS.
Cara mengatasinya :
Menggunakan memakai SSL. SSL adalah cara sebuah situs web membentuk sambungan aman menggunakan browser web pengguna. Setiap kali seseorang surfer web mengunjungi situs yg safety yang memakai teknologi SSL, menciptakan sebuah link yang terenkripsi antara sesi browser mereka dan web server.
Konsep Trusted Guards, Gateway, dan Firewall
Trusted Guards, artinya tipe khusus firewall yang dibangun di Trusted System. dirancang buat mematuhi Mandatory Access Control (MAC) pada kemudian lintas jaringan, data, file dan objek lain. Hal ini dicapai melalui proxy di layer aplikasi serta Pelabelan data, dimana semua data berkiprah dari satu domain ke domain lain melalui firewall diberi label menggunakan pembagian terstruktur mengenai eksklusif, dan tidak diizinkan buat pindah ke tingkat yg lebih rendah asal penjabaran tanpa otoritas sebelumnya.
Gateway, adalah sebuah perangkat yang dipergunakan buat menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan personal komputer yg menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sebagai akibatnya informasi berasal satu jaringan computer bisa diberikan pada jaringan komputer lain yang protokolnya tidak sinkron.
Firewall, adalah suatu cara yang diterapkan baik terhadap hardware , perangkat lunak ataupun sistem itu
sendiri menggunakan tujuan buat melindungi, baik menggunakan menyaring,
membatasi atau bahkan menolak suatu atau seluruh korelasi /kegiatan suatu
segmen pada jaringan eksklusif menggunakan jaringan luar yg bukan merupakan
ruang lingkupnya.
Jenis-jenis Firewall
Next-Generation Firewall, adalah
bagian berasal generasi ketiga teknologi firewall yg diimplementasikan dalam
aplikasi juga hardware. Next-Generation Firewall mempunyai kemampuan
sophisticated dalam mendeteksi serta memblokir agresi cyber dengan memberikan
perlindungan, kinerja tinggi dan
menerapkan keamanan pada taraf protocol, port, dan aplikasi. Next-Generation Firewall akan
mengurangi kompleksitas dengan adanya visibilitas otomatis ke dalam software.
User dan jaringan akan saling bekerja
menggunakan safety, dan akhirnya
menyampaikan yang akan terjadi kinerja yang aporisma.
Paket filtering firewall, adalah keliru satu jenis teknologi keamanan yang digunakan buat mengatur paket-paket apa saja yg diizinkan masuk ke pada sistem atau jaringan danpaket-paket apa saja yang diblokir.
Mandatory Access Control (MAC), adalah sebuah prosedur buat mengontrol pengguna atau suatu proses yg mempunyai akses ke sumber daya dalam sebuah sistem. Kebijakan yang dilakukan oleh MAC dipengaruhi buat memfasilitasi pengelolaan pada memelihara pengontrolan akses ke asal daya.
Proxy firewall, seringkali jua diklaim dengan application – level gateway yang bekerja menggunakan memproses nilai asal paket beserta isinya. Hal tersebut nantinya akan timbul disparitas waktu anda menggunakan proxy firewall.
Stateful inspection firewall, adalah adonan asal packet filtering firewall serta circuit level gateway. Firewall ini mempunyai fungsi buat melakukan filtering paket data yang masuk dan pembuktian proses TCP handshake sehingga menaikkan keamanan firewall secara ganda.
Komentar
Posting Komentar